Berita Merdeka – Bakal Calon Lagislatif atau Bacaleg DPR RI dari PDI Perjuangan, Wiryanti Sukamdani dalam safarinya di Kota Tegal menyebutkan perlu adanya pembenahan untuk posisikan Tegal lebih konfiden sebagai Kota Pariwisata.
Menurut Wiryanti Sukamdani, Bacaleg DPR RI dari PDI Perjuangan, mengatakan bahwa sebagai kota yang sudah dipersiapkan dengan ketersediaan kawasan-kawasan menuju kota Pariwisata perlu ditingkatkan keseriusannya dalam pembenahan.
“Jadi betul apa yang dikatakan tadi bahwa pariwisatanya belum tertata dengan baik. Jangan lupa, Tegal itu kota bahari, kita akan kembangkan wisata bahari, saya berharap nanti Kota Tegal sebagai ibukota Ikan. Artinya semua ikan di pantura itu harus masuk ke Tegal,” ungkap Wiryanti Sukamdani menjawab pertanyaan salah seorang warga RW 07 Kelurahan Pekauman, Tegal Barat, Kota Tegal, Minggu, 20 Agustus 2023.
Ia juga mengapresiasi langkah Walikota Tegal yang telah mencanangkan Kota Tegal menjadi sentra ikan, pelabuhan ikan yang terbesar se-Indonesia.
Baginya suatu hari nanti, Kota Tegal kelak akan menjadi pusat pariwisata di kawasan Pantura dimana itu akan menjadi magnet bagi para wisatawan untuk mengunjungi Kota Tegal.
“Tegal, saya sangat bermimpi nanti suatu hari akan menjadi pusat pariwisata dari pantura. Semua orang akan ke Tegal percaya saya,” tuturnya.
Namun demikian, Ketua Bidang Pariwisata di DPP PDI Perjuangan ini mempunyai konsep pengembangan pariwisata bahari dengan mengubah seperti Pantai Alam Indah sebagai kawasan yang betul-betul sebagai kawasan rekreasi yang dapat dinikmati keluarga untuk bersenang-senang.
Wiryanti yang juga pemilik perusahaan besar Hotel Sahid di Jakarta, melakukan safari sosialisi sebagai Bakal Calon Legislatif atau Bacaleg DPR RI dari PDIP di wilayah Kota Tegal dari tiga daerah yang merupakan daerah pemilihan atau Dapil IX Jawa Tengah Kota/Kabupaten Tegal dan Brebes.
Dalam menjalankan amanah partai sebagai Bacaleg DPR RI, Ia berkeliling di 3 Kelurahan di Kota Tegal seperti Kelurahan Panggung, Pekauman dan Kelurahan Margadana untuk bersilaturahmi dan ‘kulo nuwun’ terhadap warga setempat.
Bahkan terhadap perkembangan pada level kawula muda, ia cukup terkejut karena di Kota Tegal ternyata banyak anak-anak muda yang berprestasi diberbagai lini seperti di cabang olah raga.
“Saya sangat heran dan kagum begitu sampai disini (Tegal), ternyata disini berkembang pesat yang namanya E-sport juga sepak bola,” kata Wiryanti.
Begitu juga soal kuliner di Kota Tegal menjadi sorotannya, disebutkan banyak sajian makanan yang unik yang itu semua dapat menjadi pendukung terciptanya Tegal sebagai Kota Pariwisata seperti salah satunya Sate Blengong.
“Disini kulinernya sangat luar biasa, ada lagi sate Blengong. Itu didunia tidak ada. Itu perselingkuhan antara itik sama bebek. Tapi hasilnya luar biasa,” tambah Wiryanti. (Anis Yahya)