Berita Merdeka – Kehadiran Direktur Utama LAZIS DMI Pusat, Ustadz Muhammad Rofiq Thoyyib Lubis, S.Ag, ME dalam sebuah kegiatan inaugurasi penyematan posisi struktural para pimpinan perusahaan belanja online foodmedia, lebih menumbuhkan spirit of struggling pimpinan dalam usaha berbasis gotong royong yang senafas dengan program Kampung Tolong Menolong (KTM).
Ustadz Muhammad Rofiq Thoyyib Lubis selama ini terus mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam program LAZIS DMI yakni Kampung Tolong Menolong (KTM) yang didukung foodmedia.
Menurut Ustadz Muhammad Rofiq, karena usaha foodmedia lebih berkecenderungan sama dengan usaha koperasi yang berbasis gotong royong seperti halnya program Kampung Tolong Menolong (KTM) LAZIS DMI, maka dirinya sepakat untuk bersama-sama membesarkan foodmedia.
Aplikasi Foodmedia Karya Putra Tegal Ditengah Hegemoni Asing Kuasai Belanja Online Indonesia
“Alkhamdulillah sekarang sudah lahir foodmedia yang hadir ditengah masyarakat yang Insya Allah membangun sebuah usaha yang bersifat gotong royong,” ujar Ustadz Muhammad Rofiq Lubis usai penyematan dirinya selaku Regional Development System (RDS) foodmedia di Aston Hotel, Pekalongan, Senin 4 Maret 2024.
Ustadz Muhammad Rofiq Thoyyib Lubis hadir dalam sebuah acara Buseniss Conference untuk agenda penetapan surat keputusan atau SK para pimpinan dalam struktur pengelola foodmedia dari mulai pimpinan Wlayah/Provinsi yaitu Regional Development System (RDS) dan pimpinan dibawahnya seperti Business Development Management dan seterusnya.
“foodmedia mempunyai komitmen yang sama untuk mendukung program KTM atau Kampung Tolong Menolong karena mempunyai chemistry yang sama menumbuh-suburkan sejuta UMKM disekitar Masjid,” ungkapnya.
Direktur Pemasaran, Rivy Yessica : foodmedia Selalu Siap Manjakan Konsumen dalam Layanan Terbaik
Disampaikan juga bahwa target dalam kesepakatan berencana membangun 100 Kampung Tolong Menolong di wilayah Jabodetabek dengan biaya yang dibutuhkan sekira Rp5,5 miliar.
Sementara foodmedia mempunyai rencana yang hampir sama meningkatkan mitra UMKM sebanyak 500 ribu dimana foodmedia akan menyisihkan Rp10 ribu/mitra UMKM, sehingga foodmedia berkomitmen memberikan support untuk 100 Kampung Tolong Menolong sebesar Rp5 miliar.
Selanjutnya, Direktur Utama LAZIS Dewan Masjid Indonesia (DMI) menyerukan pada para pelaku usaha UMKM untuk segera bergabung dengan foodmedia untuk pengembangan usahanya.
“Maka UMKM sebaiknya sesegera mungkin bergabung dengan foodmedia agar usaha bisa semakin berkembang dan diberikan kemudahan, karena secara otomatis sudah ikut membangun dan memudahkan terbentuknya Kampung Tolong Menolong (KTM).
“Yah bisa mendapat pahala sekampung,” tutur Ustadz Muhammaf Rofiq sambil tersenyum.
Ia sependapat dengan yang disampaikan President Director foodmedia Herman Sudjatmiko yang menyampaikan bahwa foodmedia adalah milik masyarakat, maka kami juga akan mengembalikan kemanfaatan tersebut kepada masyarakat, salah satu jalannya adalah bekerjasama dgn LAZIS DMI melalui program foodmedia.
“ini menurut kami bisa mewujudkan Kampung yang bisa saling asih saling asuh, terbangun kepedulian bersama agar masyarakat kampung sejahtera. Kedepannya kami akan terus berkomitmen bekerjasama dengan lembaga lembaga lain yang visi programnya adalah kepedulian sosial,” pungkasnya. (Anis Yahya)
