Berita Merdeka – Cawalkot dan Cawawalkot Tegal Uyip – Satori menyampaikan rasa optimismenya tentang kemenangannya pada Pilkada Serentak yang akan dilaksanakan Rabu, 27 November 2024 pekan depan.
Dihadapan massa pendukungnya di lapangan Tegal Timur, Uyip yang nama lengkapnya H. Edy Suripno, S.H.,M.H menyatakan bahwa berdasarkan hasil survey, kemenangan 54 persen sudah didepan mata.
“Jadi hari ini kemenangan sudah didepan mata, hasil survei kita targetkan kita akan menang 54 persen dari pelaksanaan pemilihan,” ujar Uyip dalam orasinya dihadapan massa pendukung yang mengisi lapangan Tegal Timur, Kamis, 21 November 2024.
Surveinya kata Uyip, sudah keluar, tinggal bagaimana seluruh tim pemenangannya bisa menjaga gerakan peejuangan yang sudah mereka lakukan. Maka dirinya meyakinkan para pendukungnya bahwa nawaitu perjuangannya merupakan nawaitu untuk melindungi wong cilik.
“Surveinya sudah keluar tinggal bagaimana seluruh tim pemenangan ini untuk bisa menjaga pergerakan perjuangan yang sudah kita lakukan. Maka yakinlah nawaitu kita nawaitu untuk melindungi wong cilik,” tambah Uyip.
Dalam kesempatan orasinya tersebut, kembali Uyip menyampaikan program prioritas yang sebelumnya telah dilakukan dengan turun langsung ketengah masyarakat untuk menampung apa yang menjadi keinginan masyarakat Kota Tegal.
“Setelah kemarin saya dan pak Haji Akhmad Satori sudah turun menyapa masyarakat, kami sudah bisa menangkap apa yang menjadi harapan masyarakat Kota Tegal, tentang kesehatan, cukup bawa KTP kita akan selesaikan secara keseluruhan,” terangnya.
Begitupun kata Uyip soal santunan kematian, perbaikan rumah untuk bisa menjadi layak huni menjadi program prioritas.
“Artinya pasangan Uyip – Satori lebih mengedepankan membangun kondisi masyarakatnya, pondasi masyarakatnya, kita kuatkan terlebih dahulu masyarakatnya agar masyarakat Kota Tegal sejahtera,” ungkap Uyip.
Turut hadir dalam Kampanye Akbar Cawalkot dan Cawawalkot Tegal Uyip – Satori , H. Ikmal Jaya, SE,Akt Walikota Tegal periode 2009 – 2014 yang menyempatkan berorasi, Dr Messi Widiastuti MARS, anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah, juga segenap pengurus PDIP dan Partai Demokrat sebagai Partai Pengusung serta partai pendukung lainnya.
Uyip juga seakan menepis bakal munculnya anggapan tentang kehadiran massa pendukung di lapangan Tegal Timur yang jauh dari ekspektasi terpenuhinya lapangan tersebut, menurut Uyip bahwa yang hadir di lapangan dibatasi pada koordinator saja.
“Rekan-rekan sekalian, yakinlah bahwa hari ini yang kita kumpulkan, mungkin ada yang ngomong daning lapangane ora kebek (kok lapangannya engga penuh – red), yang hadir disini adalah seluruh tim pemenangan dan kita tidak melibatkan masyarakat lebih luas, kalau pasukannya dibawa semua lapangane ora nyandak (Lapangannya engga sampai mencukupi),” katanya.
Menurut Uyip, kalau pihaknya mengumpulkan seluruh barisannya, maka lapangan Tegal Timur tidak cukup sehingga massa yang dihadirkan merupakan massa yang terdiri dari tim 10 dan tim 5 serta beberapa induk organisasi.
Selanjutnya ia mengingatkan pada seluruh timnya untuk waspada dengan pasang mata pasang telinga untuk mengawal kemenangan rakyat kemenangan warga Kota Tegal.
“Karena kita butuh orang Kota Tegal terangkat harkat dan martabatnya bersama-sama Allahuma aamiin,” pungkas Uyip. (***)
