
Beritamerdeka.co.id – Delapan tahanan baru Lembaga Pemasyarakatan Lapas Kelas IIB Slawi (Lapas Slawi) resmi memulai langkah pertama mereka dalam proses pembinaan melalui kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan (Mapenaling), bertempat di ruang kunjungan Lapas, kegiatan ini dipandu oleh staf registrasi, Angga Satria Dahana, Sabtu 2 Agustus 2025.
Mapenaling bukan sekadar “tour keliling” mengenal lingkungan. Inilah tahap awal yang menjadi pondasi pembinaan, di mana para tahanan baru diperkenalkan pada tata tertib, hak dan kewajiban, serta nilai-nilai dasar yang akan menjadi bekal selama menjalani masa tahanan.
Kepala Lapas Slawi, Karyono, menegaskan bahwa Mapenaling adalah kunci membangun kesadaran sejak hari pertama.
“Kami ingin memastikan setiap warga binaan memahami lingkungan mereka, sekaligus menumbuhkan komitmen untuk berubah menjadi pribadi yang lebih baik,” ujarnya.
Tak hanya memaparkan aturan, kegiatan ini juga mengusung pendekatan humanis. Tujuannya jelas: membantu tahanan baru beradaptasi, merasa diterima, dan siap mengikuti seluruh program pembinaan – mulai dari penguatan kepribadian hingga keterampilan kemandirian.
Dengan pelaksanaan Mapenaling yang rutin dan terstruktur, Lapas Slawi menegaskan komitmennya menghadirkan sistem pemasyarakatan yang berorientasi pada perubahan, rehabilitasi, dan kesempatan kedua bagi setiap warga binaan.***