Skip to content
Berita Merdeka

Berita Merdeka

Lugas – Tegas – Independen

Primary Menu
  • Beranda
  • News
  • Nasional
  • Regional
  • Hukum Kriminal
  • Pendidikan
  • Ekonomi Bisnis
  • Otomotif
  • Olah Raga
  • Wisata Kuliner
  • Lainnya
    • Seni Budaya
    • Gaya Hidup
  • Berita Utama
  • News
  • Regional

Dedy Yon Hadiri Rakor Capacity Building dan Business Matching Keris Jateng 2025

Zaenal Arifin 14 April 2025
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi didampingi Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono saat memberikan statement kepada awak media. Senin 14 April 2025

Beritamerdeka.co.id – Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Capacity Building dan Business Matching Koridor Ekonomi, Perdagangan, Investasi dan Pariwisata Jawa Tengah (Keris Jateng) Tahun 2025 yang berlangsung di Ballroom PO Hotel Semarang, Senin 14 April 2025.

Dedy Yon didamping Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Tegal, Sartono Eko Saputro dan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kota Tegal, Resti Drijo Prihanto.

Kepala Kantor Perwakilan Wilayah Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Jawa Tengah, Rahmat Dwisaputra dalam sambutannya menyampaikan bahwa Keris Jateng merupakan forum koordinasi antara Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan Bank Indonesia yang diketuai oleh Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi dan beranggotakan seluruh Kepala Daerah se-Jawa Tengah.

Kepala KPw BI Jawa Tengah juga menyampaikan bahwa tujuan forum tersebut untuk mengintegrasikan sumber daya dan kekuatan daerah serta menguatkan layanan promosi ke calon investor.

“Kami setiap tahun ada kegiatan investment challenge untuk pemerintah kabupaten/kota untuk menawarkan proyek investasinya sesuai karakteristiknya sehingga nanti bisa dijual kepada investor dan sudah ready to offer,” ujar Rahmat Dwisaputra.

Sementara itu Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi yang didampingi Wali Kota Tegal Dedy Yon Supriyono kepada awak media menyampaikan terkait Investasi ramah lingkungan maka harus sesuai dengan ekonomi hijau. Diantaranya adalah pengurangan penggunaan emisi karbon kemudian dalam industri yang diciptakan mulai dari pengelolaan limbah maupun sarana prasarana harus mengedepankan dampak ke lingkungannya.

“Contoh misalkan di KIT (Kawasan Industri Terpadu) Batang itu investasinya sudah ramah lingkungan sehingga kedepan zona-zona industri yang semacam ini dari luar negeri akan memperhitungkan terkait dengan industri industri yang ramah lingkungan,” ujar Ahmad Luthfi.

Oleh karena itu pihaknya melalui Provinsi Jawa Tengah akan memberikan insentif kepada Industri yang ramah lingkungan agar Industri tersebut memiliki daya tarik untuk investor dapat berinvestasi di wilayah Jawa Tengah.(Zaen)

Tags: Dedy Yon Supriyono Gubernur Jawa Tengah Rakor

Continue Reading

Previous: Manfaat Jeruk untuk Kulit Sehat dan Segar Alami
Next: Mengenal Nutrisi Daun Kelor dan Dampaknya pada Kesehatan

Berita Lainnya

IMG-20250602-WA0060
  • Berita Utama

Ungkap Empat Kasus Narkotika, Petugas Amankan Lima Orang Tersangka

Zaenal Arifin 2 Juni 2025
Lapas Slawi
  • Berita Utama

Lapas Slawi Tegaskan Komitmen Zero Narkoba dan HP Lewat Deklarasi dan Kontrol Keliling

Ade Windiarto 2 Juni 2025
Pelantikan DKKT dan DKDKT
  • Berita Utama

SAH! Bupati Tegal Lantik DKKT dan DKDKT Periode 2025-2028

Ade Windiarto 31 Mei 2025

Kategori Berita

  • Nasional
  • Regional
  • News
  • Pilihan Editor
  • Hukum Kriminal
  • Pendidikan
  • Ekonomi & Bisnis
  • Otomotif
  • Olah Raga
  • Gaya Hidup
  • Wisata dan Kuliner
  • Seni & Budaya
  • Opini
  • Lainnya

BeritaMerdeka.co.id
Diterbitkan oleh
PT. Wahana Berita Merdeka
SK Kemenkumham Nomor: AHU-0043858.AH.01.01.Tahun 2022
Akta Notaris Nomor 19 Tanggal 30 Juni 2022

  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Susunan Redaksi
  • Tentang Kami

Media Sosial
Facebook - Ikuti
YouTube - Ikuti
TikTok - Ikuti

Copyright © Beritamerdeka.co.id 2025 | MoreNews by AF themes.