Berita Merdeka 
Beritamerdeka.co.id – BG Kitchen and Lounge Tegal gelar acara bertajuk Berkah Ramadhan Berbagi dan Berbuka Bersama Yayasan Surya Alam
Acara di BG Kitchen and Lounge Tegal dengan agenda santunan anak yatim tersebut itu menghadirkan puluhan anak yatim berbuka puasa bersama.
Pada kesempatan itu, Sugiarto owner BG Kitchen and Lounge Tegal akrab disapa Bagong, menyampaikan rasa bahagia berbagi dengan anak-anak yatim.
“Kami punya tekad untuk terus menyelenggarakan acara seperti ini sebulan sekali untuk berbagi dengan anak-anak yatim piatu,” ujar Sugiarto atau Bagong saat beri sambutannya di BG Kitchen and Lounge, Jl. P. Diponegoro No.109, Kota Tegal, Jumat, 21 Maret 2025.
Sedikitnya 50an anak yatim-piatu dari Yayasan Surta Alam, Mejasem, Tegal datang dalam acara yang dihadiri lebih dari 100an tamu undangan di BG Kitchen and Lounge Tegal.
Sementara Ketua Yayasan Surya Alam Mejasem, Kasan Ali mengaku mengapresiasi acara itu dan menyampaikan rasa terina kasihnya untuk mendapatkan kepercayaan mengemban amanah untuk anak-anak yatim piatu dibawah binaannya.
“Saya sangat apresiasi kepada pak Sugiarto beserta keluarga dengan menggelar acara buka puasa bersama dengan anak-anak yatim-piatu dan saya sampaikan terima kasih atas kepercayaannya pada, yayasan Surya Alam,” ujar Kasan.
Sebagaimana kita ketahui, sikap yang dikembangkan owner BG Kitchen & Lounge, Sugiarto yang mengkombinasikan praktek kapitalisme dengan kedermawanan tersebut membawa usahanya semakin prospektus.
Terbukti bisnisnya mulai nampak melebar, pertama dengan adanya perluasan usaha dengan membuka Gigel Garden, Cafe & Resto yang bertempat disatu lokasi dengan BG Kitchen & Lounge.
Kegiatan usahanya bukan sampai disitu, kini bersama kongsiannya, mengembangkan sayapnya dengan membuka usaha salah satu cabang olah raga dibawah binaan KONI yakni tempat billiard & Coffe 101 terbesar di Kota Tegal yang berlokasi di kawasan Citywalk Jl. Ahmad Yani, Kota Tegal.
Nampak sekali Tuhan hadir, melihat dan mendengar sikap hidup yang dikembangkan Sugiarto didalam mengkombinasikan usaha profit minded dengan kedermawanan non profit.
Hal itu kembali dibuktikan dengan anak Sugiarto atau Bagong, Steven yang sangat berpotensi dapat mewakili Kota Tegal sebagai atlet dari cabang olahraga Billiard dimasa depan.
Maka tak berlebihan Tuhan tak pernah mendiskriminasikan hambanya seperti adagium yang menyebutkan sesuatu yang diawali dengan kebaikan pasti akan menghasilkan produk yang baik. (Anis Yahya)
Zaenal Arifin 
