
Beritamerdeka.co.id – Sebuah insiden tragis mewarnai langit Indonesia pada Minggu 3 Agustus 2025, ketika sebuah pesawat TNI Angkatan Udara (AU) jatuh usai melakukan manuver.
Pesawat tersebut jatuh di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Astana di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Peristiwa ini terekam jelas oleh warga dan diunggah melalui akun Instagram @soulofdanny_, memicu duka mendalam di kalangan masyarakat dan prajurit TNI AU.
Dalam video singkat yang beredar, terlihat detik-detik pesawat bermanuver di udara sebelum tiba-tiba menukik tajam dan menghantam permukaan tanah. Asap tebal membumbung, menandai berakhirnya penerbangan tersebut dengan tragedi.
Informasi sementara menyebutkan, terdapat dua korban dalam kecelakaan ini. Satu orang dinyatakan meninggal dunia, sementara satu lainnya mengalami luka berat. Korban meninggal diketahui adalah Marsma TNI Fajar Adriyanto, mantan Kepala Dinas Penerangan TNI AU.
“Kabar yang kami terima, beliau sampai di rumah sakit dalam keadaan meninggal. Sementara penerbang satunya mengalami luka berat,” ungkap Kadispen AU Marsekal Pertama TNI I Nyoman Suadnyana kepada awak media.
Hingga kini, TNI AU belum merilis pernyataan resmi terkait penyebab jatuhnya pesawat. Investigasi mendalam dipastikan akan dilakukan untuk mengungkap faktor yang memicu kecelakaan udara yang menyita perhatian publik ini.***