Beritamerdeka.co.id – Pada motor Vario, radiator sangat berperan penting dalam menjaga suhu mesin agar tetap optimal. Sehingga perawatan radiator motor vario sangat dianjurkan. Hal ini juga berlaku bagi radiator motor matic lainnya.
Jika radiator motor bermasalah, maka mesin akan mengalami overheat (panas berlebih) dan permasalahan ini bisa menjalar yang mengakibatkan kerusakan serius.
Untuk mencegah terjadinya kerusakan akibat radiator motor yang bermasalah, berikut beberapa tips merawat radiator motor Vario agar tetap berfungsi dengan baik:
1. Periksa Secara Berkala
Pastikan selalu ada cairan coolant (air radiator) yang cukup di dalam reservoir. Cek secara rutin, minimal seminggu sekali, dan isi jika kurang. Gunakan coolant yang sesuai dengan spesifikasi motor Vario Anda. Jangan menggunakan air biasa saja karena dapat menyebabkan karat dan korosi.
Perhatikan juga warna dan kondisi coolant. Jika sudah keruh, berubah warna menjadi cokelat atau berlumut, segera ganti. Coolant yang kotor mengurangi kemampuannya dalam menyerap panas.
Periksa secara teliti seluruh selang, sambungan, dan radiator itu sendiri apakah ada kebocoran. Periksa juga kondisi tutup radiator, apakah masih rapat dan berfungsi dengan baik. Kebocoran kecil saja bisa berakibat fatal dalam jangka panjang.
2. Membersihkan Radiator
Kotoran, debu, dan serangga yang menempel pada sirip-sirip radiator dapat menghalangi aliran udara dan mengurangi efisiensi pendinginan. Bersihkan secara berkala dengan menggunakan sikat halus atau semprotan air bertekanan rendah. Hindari menggunakan tekanan air yang terlalu tinggi agar tidak merusak sirip radiator.
Untuk kotoran yang membandel, Anda bisa menggunakan chemical cleaner khusus radiator. Ikuti petunjuk penggunaan pada kemasan dengan teliti.
3. Mengganti Coolant Secara Berkala
Coolant memiliki masa pakai tertentu, oleh karena itu Anda harus rajin ganti coolant secara berkala sesuai anjuran pabrikan, biasanya sekitar 1-2 tahun atau sesuai jarak tempuh tertentu (konsultasikan buku manual). Penggantian coolant memastikan sistem pendinginan tetap optimal dan mencegah pembentukan karat.
4. Perawatan Selang dan Kipas Radiator
Periksa secara berkala kondisi selang radiator apakah ada yang mengeras, retak, atau bocor. Ganti jika diperlukan.
Pastikan kipas radiator berfungsi dengan baik. Kipas akan berputar ketika suhu mesin mencapai titik tertentu. Jika kipas tidak berputar, segera periksakan ke bengkel resmi.
5. Hindari Overheating
Hindari berkendara dengan kecepatan tinggi dalam waktu lama, terutama di jalanan yang macet. Berikan waktu istirahat pada mesin jika suhu mesin sudah mulai tinggi.
6. Perawatan di Bengkel Resmi
Jika Anda menemukan masalah yang serius pada radiator, seperti kebocoran yang besar atau kerusakan pada komponen lain, segera bawa motor Vario Anda ke bengkel resmi. Jangan mencoba memperbaikinya sendiri jika tidak memiliki keahlian yang cukup.
Dengan melakukan perawatan rutin ini, Anda dapat memastikan radiator motor Vario Anda tetap berfungsi dengan baik dan mencegah terjadinya overheat yang dapat merusak mesin.
Ingatlah untuk selalu berkonsultasi dengan buku manual pemilik untuk informasi lebih detail dan spesifikasi yang tepat untuk motor Anda.***
